Jualan online dengan menggunakan akun instagram juga merupakan salah satu cara mencari uang melalui internet meskipun tidak memiliki toko online sendiri.
Dengan mengandalkan pengguna sosial media yang saat ini telah mencapai 200 juta lebih, maka ini adalah peluang atau bisa menjadi target strategi pemasaran yang bisa dibilang murah bahkan bisa juga gratis.
Maka bukan hal baru lagi jika banyak sekali perusahaan, pebisnis maupun entrepreuner yang kemudian memanfaatkan jejaring sosial tersebut.
Sebagai contoh kecil, jumlah pebisnis toko online yang memanfaatkan kepopuleran Instagram di Indonesia sendiri kini tampak semakin meningkat pesat.
Jualan online yang paling cocok menggunakan akun instagram
Perlu untuk diketahui bahwa tidak semua jenis bisnis dan usaha akan cocok untuk dipajang di Instagram.
Hal dengan alasan karena media sosial yang satu ini lebih memprioritaskan pada tampilan video dan foto, walaupun juga memberikan fitur berupa teks serta hastag selayaknya sosmed yang lain.
Dengan demikian ada beberapa jenis bisnis yang paling cocok dengan instagram yaitu:
- Fashion
- Produk multimedia
- Hiburan
- Layanan (Jasa)
- Memikat konsumen khususnya para pengguna instagram untuk bisa tertarik dengan produk yang kita tawarkan memang tidaklah mudah.
Ada beberapa metode pemasaran yang bisa dilakukan dengan mengoptimalkan jejaring sosial instagram sehingga mampu untuk merebut pasar khususnya para pengguna instagram aktif.
#1 Maksimalkan kualitas gambar yang akan diposting
Keunggulan sosmed yang satu ini memang terletak pada tampilan gambar baik berupa foto maupun jenis karya desain visual lainnya.
Banyak fitur yang diberikan oleh instagram untuk mengubah serta tool untuk menjadikan kualitas gambar menjadi lebih menarik.
Ingin bisa mendapatkan uang dari internet dengan jualan online di instagram, maka upayakan untuk menyajikan gambar semenarik mungkin agar pengguna yang menemukan gambar tersebut dapat menuju pada tahap berikutnya.
#2 Menggunakan fitur hashtag dengan benar
Peran hashtag pada twitter sama halnya dengan tag pada web, blog yang mana mengidentifikasikan sebuah kategori.
Begitu pula pada instagram, untuk membuat label produk yang di publikasikan harus memanfaatkan fitur hashtag ini dengan kata kata yang bisa membikin pengguna penasaran.
Menjaring konsumen agar lebih antusias dengan produk yang diposting di instagram
Mendapatkan perhatian dari para pengguna instagam tidak semudah hanya memperoleh follower ataupun likes belaka.
Sebagai seorang pemain dalam bisnis online tidak cukup hanya dengan memiliki banyak likes dan follower karena target utama tetaplah keuntungan yang berupa transaksi pejualan.
Berikutnya ada beberapa tahap lagi yang perlu diperhatikan untuk menunjang kesuksesan strategi jualan online di instagram ini.
#1 Tuliskan pesan yang singkat deskripsi jelas dan menarik perhatian
Seperti yang telah disinggung sebelumnya tentang pemakaian hashtag, pelaku bisnis dapat memfokuskan diri pada pemakaian hashtag yang unik untuk menarik perhatian.
Hal ini dapat membuat sebuah sugesti untuk pengguna instagram lainnya sehingga mereka dengan sukarela turut bersedia melakukan perbuatan yang sama yaitu membagikan hashtag yang kita ciptakan.
Baca Juga : Tips Produktif Di Rumah
#2 Berikan perhatian penuh pada konsumen
Apabila pengguna instagram sudah mulai tertarik pada produk yang kita tawarkan maka selanjutnya adalah focus untuk memperhatikan mereka.
Berikan apresiasi yang wajar dan akrab agar bisa saling mengenal kemudian kita bisa membawa mereka untuk terus mengikuti update akun instagram kita khususnya pada produk yang tengah dipasarkan.
#3 Jangan pernah kecewakan konsumen
Bukan hanya di dunia nyata, peluang bisnis online juga masih tetap memiliki peraturan yang hampir serupa dengan bisnis offline.
Yaitu soal kepuasan pelanggan atau konsumen harus menjadi prioritas uatama baik dari segi pelayanan ataupun produk yang mereka dapatkan.
Membangun reputasi adalah langkah awal yang cukup ditekankan guna memberikan kepercayaan yang kuat kepada setiap konsumen karena bisnis online pada prinsipnya adalah harus saling percaya karena semua transaksi terjadi di dunia maya.
0 Komentar